Larangan Meniup Air Panas Sebelum di minum

Daftar Isi [Tutup]
    Bismillaahir Rohmaanir Rohiim

    Larangan Meniup Air Panas Sebelum di minum

    Dari Ibnu Abbas, Sesungguhnya Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam melarang untuk bernafas atau meniup wadah air minum. (HR. Al-Tirmidzi no. 1888 dan Abu Dawud no. 3728, dan hadits ini dishahihkan oleh Al-Albani)

    Dan juga hadits Abu Sa'id al-Khudri radliyallah 'anhu, Bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam melarang untuk meniup di dalam air minum." (HR. al-Tirmidzi no. 1887 dan beliau menyahihkannya)

    Kita memang pernah mendengar tentang larangan ini. Ada berbagai pandangan yang mengemukakan masalah ini salah satunya Imam Nawawi mengatakan, Larangan bernafas dalam wadah air minum adalah termasuk etika karena dikhawatirkan hal tersebut mengotori air minum atau menimbulkan bau yang tidak enak atau dikhawatirkan ada sesuatu dari mulut dan hidung yang jatuh ke dalamnya dan hal-hal semacam itu.

    Setiap yang di larang dan di cegah oleh Islam, pasti ada hikmah di sebaliknya walalupun tidak dijelaskan pada asalnya kenapa dan mengapa.

    Kenapa Rasulullah melarang shahabat-shahab
    atnya dari meniup air panas?

    Mengikut penelitian Sains, air panas (H2O) yang bertemu karbondioksida (CO2) yg dihembuskan oleh mulut (manusia mengeluarkan CO2) akan menghasilkan persenyawaan H2CO3, iaitu asam karbonat. Dan jika asam karbonat ini masuk kedalam tubuh manusia, maka akan mengakibatkan penyakit jantung.

    Sekarang kita sudah tahu sebab-musabab larangan tersebut, oleh itu elakkanlah dari meniup air panas sebelum minum. Ajarkanlah amalan-amalan yang mulia ini kepada anak-anak kita, generasi baru yang akan memakmurkan bumi Allah ini.

    semuga manfaat.
    Tinggalkan Komentar