Zikir (atau Dzikir) artinya mengingat Allah di antaranya dengan menyebut dan memuji nama Allah Azza wa Jalla.

Daftar Isi [Tutup]
    Bismillaahir Rohmaanir Rohiim

    Zikir (atau Dzikir) artinya mengingat Allah di antaranya dengan menyebut dan memuji nama Allah Azza wa Jalla.

    Al-Qur’an pun mengisyaratkan bahwa untuk menghindari dari tipu daya syetan sebaiknya dengan melakukan dzikrullah (mengingat Allah Azza wa Jalla)

    Firman-NYA :
    Dan jika kamu ditimpa suatu godaan syetan, maka berlindunglah kepada Allah, Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. esungguhnya orang-orang yang bertaqwa bila mereka ditimpa was-was yang diakibatkan bisikan syetan, maka ketika itu juga mereka melihat kesalahan-kesal
    ahannya.
    (Al-A’raf ayat 200-201)

    Hai orang-orang yang beriman, berdzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, dzikir yang sebanyak-banyaknya.dan bertasbihlah kepada-Nya di waktu pagi dan petang. Dialah yang memberi rahmat kepadamu dan malaikat-Nya (memohon ampunan untukmu), supaya Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya (yang terang). Dan adalah Dia yang Maha Penyayang kepada orang-orang yang beriman” (QS. Al Ahzab:41-43)

    Hai orang-orang yang beriman, ketika kalian memerangi pasukan (musuh), maka teguhkanlah hati kalian, dan berdzikirlah pada Allah sebanyak-banyaknya.
    (Al-Anfal ayat 45)

    Hai orang-orang yang beriman, janganlah harta dan anak kalian melalaikan kalian dari berdzikir kepada Allah.
    Barang siapa yang berbuat demikian (lupa dari dzikir kepada Allah), maka mereka itulah orang-orang yang rugi.”
    (Al-Munafikun ayat 9)

    Sesungguhnya orang-orang munafik itu menipu Allah, dan Allah akan membalas tipuan mereka. Dan apabila mereka berdiri untuk melakukan shalat mereka malas.
    Mereka bermaksud riya di hadapan manusia dan tidaklah mereka melaksanakan dzikir kecuali sedikit saja.
    (An-Nisa Ayat 142)
    Tinggalkan Komentar